BANGGAI KEPULAUAN, Lensa Jurnal – Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu menerima informasi satu orang nelayan yang belum kembali dari memancing di perairan Laut Totikum, Desa Kalumbatan, Kecamatan Totikum Selatan, Kabupaten Banggai Kepulaun, Sulawesi Tengah.
Berdasarkan laporan yang diterima, peristiwa hilangnya nelayan tersebut terjadi pada Kamis (18/7/2024), namun informasinya baru diterima pada Sabtu (20/7/2024) siang. Korban bernama Yobi (48).
“Korban bernama Yobi (48) dilaporkan berangkat memancing menggunakan perahu jenis katinting di perairan Kecamatan Totikum dengan jarak dari darat kurang lebih 5 Nm. Korban tidak membawa peralatan komunikasi dan hingga saat ini korban belum juga kembali,” ungkap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Andrias Hendrik Johannes, Selasa (23/7/2024).
Andrias menuturkan, sesaat setelah informasi itu diterima, tim Rescue Unit Pencarian dan Pertolongan Banggai Laut langsung diberangkatan ke Desa Kalumbatan pada hari Sabtu.
Pencarian dilakukan dengan menggunakan 1 unit RBB, 1 unit speed boat dan perahu milik nelayan dengan menggerakkan 2 SRU.
SRU 1 melakukan penyisiran dari lokasi kejadian ke arah timur laut dan utara dengan radius 40 NM menggunakan RBB dan perahu karet, sementara SRU 2 melakukan penyisiran disepanjang pantai Pulau Bonganan dengan radius 30 NM menggunakam speed boat milik BPBD Banggai Kepulauan.
“Tim SAR Gabungan melakukan pencarian dari hari Sabtu hingga saat ini. Pencarian telah memasuki hari ke empat dan hingga sore pukul 17.00 WITA, tim SAR gabungan belum menemukan tanda keberadaan korban,” kata Andrias.
Ia berharap, semoga dengan berbagai upaya pencarian yang dilakukan, korban segera ditemukan dalam keadaan selamat. Sehingga korban bisa kembali berkumpul bersama keluarganya.
Adapun unsur gabungan diantaranya Tim Rescue Unit Siaga SAR Banggai Laut, Polair, BPBD Banggai Kepulauan, BPBD Banggai Laut, pemerintah desa dan masyarakat setempat.
Laporan: Abdul Farid