TOUNA – Nelayan bernama Maulidin (36) yang dilaporkan hilang saat mencari ikan dirompon perairan laut Desa Podi, Kecamatan Ampana Kota, Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah, ditemukan Tim SAR Gabungan dalam kondisi sudah meninggal dunia, Selasa, 21 Mei 2024.
Korban ditemukan Tim SAR pada koordinat 01°07’20’0’S – 121°13’48’0’E dengan jarak 3 NM Heading 278 derajat arah barat daya LKP. Saat ini korban telah dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga.
Dengan ditemukannya korban tersebut, selanjutnya Tim SAR gabungan melakukan d’briefing dan menyatakan operasi SAR selesai. Semua unsur pontensi yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing dengan ucapan terimakasih.
Sebelumnya, pada Ahad, 19 Mei 2024 pukul 07.00 WITA, Maulidin (36) warga Desa Podi, Kecamatan Ampana Kota, Kabupaten Tojo Una-Una, dilaporkan berangkat mengecek rompon menggunakan perahu ketinting di perairan laut Desa Podi. Biasanya korban kembali di sore harinya. Namun hingga malam tiba, korban belum juga kembali.
“Pihak keluarga dan pemerintah setempat sudah melakukan upaya pencarian, akan tetapi tidak menemukan adanya tanda-tanda korban,” ungkap pelapor bernama Irma yang juga pegawai BPBD Tojo Una-Una, Senin, 20 Mei 2024.
Berdasarkan laporan tersebut, Pos SAR Luwuk langsung memberangkatkan 6 personel ke lokasi kejadian dengan jarak tempuh sepanjang 167 km dan diperkirakan tiba pada pukul 20.45 WITA.
Pada pukul 07.00 WITA, Tim SAR gabungan melaksanakan briefing persiapan dan melaksanakan pencarian sesuai rencana operasi dengan membagi SRU menjadi 2.
Dimana, SRU 1 melaksanakan pencarian menggunakan perahu karet Basarnas dari LKP arah timur dengan radius 4 NM dan SRU 2 melaksanakan pencarian menggunakan perahu nelayan dari LKP arah utara dan barat dengan radius 4 NM.
Pukul 10.30 WITA, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban pada koordinat 01°07’20’0’S – 121°13’48’0’E dengan jarak 3 NM heading 278 derajat arah barat daya LKP dalam kondisi meninggal dunia.
Laporan: Abd. Farid