19 Kelompok Tani di Parigi Moutong Terima Sarana Pendukung Pangan

Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo didampingi Kadis Ketahanan Pangan, Masdin menyerahkan secara simbolis bantuan mesin cultivator kepada salah satu kelompok tani penerima bantuan, Senin (13/5/2024). (Foto: Wahab Usman)
banner 120x600

PARIGI MOUTONG Pemerintah kabupaten Parigi Moutong melalui Dinas Ketahanan Pangan memberikan bantuan peralatan sarana pendukung kemandirian pangan kepada 19 kelompok tani (Poktan) yang tersebar di sejumlah kecamatan.

Penyerahan peralatan sarana pendukung kemandirian pangan itu diserahkan langsung oleh Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo di kantor Dinas Ketahanan Pangan setempat, Senin (13/5/2024).

“Pemberian bantuan ini, dilakukan guna melindungi produsen dan konsumen dari dampak fluktuasi,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Masdin, Senin (13/5).

Selain itu kata Masdin, hal ini dalam rangka optimlisasi ketersedian pangan baik kualitas maupun kuantitas. Sehingga ketersedian pangan selalu terjaga dan terjangkau untuk masyarakat.

Ia menyebutkan bantuan peralatan tersebut berupa, lantai jemur 7 unit, kombine harvester padi besar 1 unit, mesin kultifator, mesin cultivator 10 unit, mesin rice milling 1 unit.

Sementara pada kesempatan yang sama Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo mengatakan penyerahan bantuan alat sarana pendukung kemandirian pangan merupakan upaya mengendalikan inflasi.

“Pangan merupakan masalah penting dan strategis dalam keberlangsungan hidup umat manusia. Pangan merupakan salah satu syarat utama penunjang kehidupan,” kata Richard.

Beberpa hasil kajian kata dia, menunjukan bahwa ketersedian pangan yang cukup di daerah terbukti tidak menjamin perwujudan ketahanan pangan pada tingkat rumah tangga dan individu.

“Penyebabnya tak lain kurang maksimalnya pemenuhan tiga pilar ketahanan pangan yaitu ketersedian pangan, keterjangkauan pangan, dan stabilitas pangan,” sebutnya.

Olehnya, salah satu upaya pemerintah kabupaten Parigi Moutong untuk meningkatkan ketersedian pangan dengan melaksanakan penyedian infrastruktur dan seluruh pendukung kemandirian pangan.

“Semoga dengan adanya sarana pendukung ini dapat membantu upaya peningkatan ketersediaan pangan dan dapat menambah pendapatan dan tercapainya kesejatraan petani,” ujarnya.

Laporan : Wahab Usman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *