Muslim Australia Mulai Puasa Ramadan 12 Maret 2024

Umat Islam di Australia akan memulai 1 Ramadhan 1445 Hijriah atau awal puasa pada Selasa, (12/3/2024). (Ilustrasi/dok.Ist)
banner 120x600

JAKARTA, Lensa Jurnal Umat Islam di Australia akan memulai 1 Ramadhan 1445 Hijriah atau awal puasa pada Selasa, (12/3/2024). Hal itu diputuskan setelah melihat malam pertama Ramadhan akan terjadi setelah matahari terbenam Senin malam, (11/3/2024).

“Dewan Imam Nasional Australia dan Dewan Fatwa Australia mengakui, memahami dan menghormati para Imam dan ulama yang mungkin berbeda pendapat, dan meminta seluruh umat Islam untuk menghormati perbedaan pendapat mengenai masalah,” kata Mufti Agung Australia, Ibrahim Abu Mohamad dikutip dari abc.net.au, Minggu (10/3/2024).

Sebagaimana diketahui, bulan Ramadhan jatuh pada bulan ke-9 dalam penanggalan Islam. Kalender bergantung pada siklus bulan, sehingga Ramadhan jatuh sekitar 11 hari lebih awal setiap tahunnya.

Pengumuman dari Mufti Agung Australia mengenai hari pertama Ramadhan ditujukan kepada seluruh negara bagian dan wilayah di benua kangguru tersebut. Ibrahim dan Dewan Fatwa Australia mengatakan metode penentuan ini menggunakan perhitungan kelahiran bulan sebelum matahari terbenam, durasi bulan terbenam dan kemungkinan penampakan bulan.

“Ini adalah metode yang telah diadopsi oleh banyak cendekiawan, dewan, dan negara-negara Muslim terkemuka dan terkemuka di dunia,” kata dia.

Sementara itu, pemerintah Indonesia juga akan menentukan hari pertama Ramadhan pada sore ini. Kementerian Agama tengah melakukan sidang Isbat yang dimulai pada pukul 18.15 WIB. Hasil dari sidang tersebut akan diumumkan satu jam berikutnya melalui konferensi pers pukul 19.05 WIB.

Kemenag melalui website-nya menyatakan sidang isbat 2024 akan berlangsung secara hybrid yaitu online dan offline. Sidang isbat kali ini menggunakan metode hisab dan rukyatul hilal.

Sidang isbat juga akan dihadiri para duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam, serta mengikutsertakan perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), dewan pemimpin MUI, dan Komisi VIII DPR RI.

Artikel ini telah tayang di cnbindonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *