Mati Mesin, Dua Nelayan Berhasil di Evakuasi Tim SAR

Tim SAR berhasil menemukan kedua korban dalam keadaan selamat. Lokasi korban ditemukan di arah tenggara dengan jarak 2,5 Nm dari lokasi kejadian. (dok. Ist)
banner 120x600

BANGGAI LAUT, Lensa Jurnal Tim SAR Gabungan mengevakuasi dua orang nelayan yang perahunya mengalami mati mesin dan sempat loss contact saat berlayar dari Desa Toropot ke Desa Tokolibit Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah, Sabtu, 24 Februari 2024 pukul 21.45 WITA.

Kedua nelayan itu masing-masing Febri (20 thn) dan Jihula (23 thn). Keduanya pergi melaut pada Sabtu, 24 Februari 2024 pukul 10.48 WITA. Di tengah perjalanan perahu mengalami mati mesin dan saat itu kondisi cuaca buruk.

“Kami menerima informasi perihal sebuah perahu katinting dengan mesin 17 PK mengalami mati mesin di perairan Pulau Tumbak Besar, Kabupaten Banggai Laut pada Ahad (25/2/2024). Setelah informasinya diterima kami langsung bergegas menuju lokasi kejadian dengan menggunakan satu unit RBB dan peralatan lainnya,” ujar Koordinator Unit Siaga SAR Banggai Laut, Erdiansyah.

Erdiansyah menerangkan, pada Ahad, 25 Februari 2024 pukul 10.40 WITA, tim SAR berhasil menemukan kedua korban dalam keadaan selamat dan lokasi korban ditemukan di arah tenggara dengan jarak 2,5 Nm dari lokasi kejadian.

“Kedua korban langsung dievakuasi ke pelabuhan Toropot, Kecamatan Bokan Kepulauan, Kabupaten Banggai Laut dan telah diserahkan kepada pihak keluarga,” sebut Erdiansyah.

Usai mengevakuasi kedua korban, tim SAR gabungan yang terdiri dari Personil Unit Siaga SAR Banggai Laut, Polair, BPBD Banggai Laut, Damkar Banggai Laut dan masyarakat setempat kembali ke kesatuannya masing-masing.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *