PARIMO, lensajurnal.id – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, dalam hal ini Bupati Parimo, H Samsurizal Tombolotutu, memprioritaskan anak daerah khususnya masyarakat komunitas adat terpencil (KAT), dan anak nelayan di pesisir pantai untuk melanjutkan pendidikan sampai perguruan tinggi.
“Insya Allah 6-8 Februari saya akan kumpulkan anak-anak di pegunungan dan anak nelayan yang kurang mampu, untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi,” ujar Bupati, H Samsurizal Tombolotutu. Jum’at (4/2).
Dia mengatakan, tujuan di kumpulnya anak-anak tersebut untuk diberikan arahan terkait kesiapan mengikuti studi ke jenjang lebih tinggi.
Dari penyataan itu, Universitas Tadulako (Untad) Palu memberikan respon positif atas program yang dilakukan Bupati Parimo.
Sesuai hasil koordinasi, pihak Untad mengatakan, bagi KAT dan Anak Nelayan telah di berikan kuota kurang lebih 150 orang yang akan masuk di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA).
Dia menyebutkan, tahapan tersebut tetap mengikuti testing lewat jalur umum serta jalur khusus.
“Untad terpacu dan tertarik bahwa sebagian dari KAT yang ada Parimo, saat ini sedang menjalani studi di berbagai Perguruan tinggi seperti di Makassar dan lain-lain,” pungkasnya.
Diskominfo Parigi Moutong